tarawih-masjidil-haram

6 Fakta Menakjubkan Shalat Tarawih di Masjidil Haram, Mau Coba?

Setiap kali bulan Ramadhan tiba, jutaan hati dari seluruh penjuru dunia bergetar oleh satu impian yang sama: beribadah di Masjidil Haram, Makkah Al-Mukarramah.

Di antara semua momen yang paling dinantikan di bulan suci, shalat Tarawih di Masjidil Haram menempati tempat istimewa di hati para jamaah.

Di samping suasananya yang menakjubkan, setiap rakaat yang dijalankan terasa begitu hidup. Seolah seluruh dunia berhenti sejenak untuk bersujud bersama.

Penasaran seberapa istimewanya shalat tarawih di Masjidil Haram? Berikut ini 6 di antaranya!

1. Tarawih di Masjidil Haram: Bukan Sekadar Shalat Sunnah

Shalat Tarawih memang hukumnya sunnah. Tapi khusus di Masjidil Haram, nuansanya berbeda.

Ribuan jamaah berdiri sejajar tanpa sekat, seraya mengenakan pakaian putih bersih yang memantulkan cahaya lampu masjid.

Imam yang memimpin bacaan dengan suara yang merdu dan khusyuk membuat hati bergetar. Setiap ayat Al-Qur’an yang dibacakan seolah menyusup langsung ke dalam dada.

Bagi banyak jamaah, Tarawih di sini bukan ibadah biasa, melainkan pengalaman yang mengisi ulang ruhani. Tidak sedikit yang menitikkan air mata, merasa begitu dekat dengan Allah di tengah lautan manusia yang sama-sama menunduk penuh harap.

2. Jumlah Rakaat dan Durasi Shalat

Sama seperti di Masjid Nabawi, shalat Tarawih di Masjidil Haram biasanya dilaksanakan sebanyak 20 rakaat, ditambah 3 rakaat witir sebagai penutup.

Namun yang membuatnya istimewa ialah lama dan khusyuknya bacaan setiap rakaat.

Dalam satu malam, para imam bisa menamatkan beberapa halaman Al-Quran. Kemudian tiba di akhir Ramadhan, khatam Al-Quran pun dirayakan dengan tangis kebahagiaan seluruh jamaah.

Bagi yang belum terbiasa, mungkin terasa melelahkan. Tapi bagi mereka yang merasakannya langsung, setiap sujud justru menghadirkan ketenangan yang tak dapat dijelaskan dengan kata-kata.

3. Suasana yang Tak Tertandingi

Bayangkan berdiri di hadapan Ka’bah, dengan angin malam Makkah yang lembut menyentuh wajah. Suara lantunan doa lantas mengisi langit. Lalu di setiap jeda takbir, hanya ada hening penuh makna.

Jamaah dari berbagai bangsa bersatu tanpa sekat bahasa. Semua berdiri dalam naungan satu kalimat yang sama, Allahu Akbar.

Bukan sekadar tempat ibadah, Masjidil Haram saat momen Tarawih menjadi simbol persaudaraan umat Islam sedunia.

4. Waktu Pelaksanaan dan Anjuran bagi Jamaah

Biasanya, Tarawih dimulai setelah shalat Isya dan berlangsung hingga tengah malam. Jamaah disarankan datang lebih awal agar mendapat tempat di area utama, terlebih bagi yang ingin shalat di dekat Ka’bah.

Beberapa tips sederhana agar ibadah Tarawih di Masjidil Haram lebih nyaman, antara lain:

  • Datang minimal 30–45 menit sebelum Isya.
  • Bawa sajadah tipis dan air minum, karena jamaah bisa sangat padat.
  • Gunakan pakaian ihram atau busana longgar putih, agar lebih nyaman dan sopan.
  • Jangan lupa berdoa sebelum dan sesudah Tarawih, karena malam-malam Ramadhan di tanah suci penuh dengan keberkahan yang tak ternilai.

5. Makna Mendalam di Setiap Malam Ramadhan

Shalat Tarawih di Masjidil Haram menjadi peluang mendulang pahala sebanyak-banyaknya, sekaligus menyucikan hati dan menyegarkan iman.

Di tengah atmosfer yang begitu agung, banyak jamaah merasa seperti “dilahirkan kembali”.

Bagi yang pernah merasakannya, setiap malam Ramadhan di Makkah akan selalu membekas. Karena di sanalah mereka merasakan kedekatan yang paling nyata dengan Allah Ta’ala.

6. Malam Khatam Al-Quran: Tangis dan Haru Menyelimuti Langit Makkah

Momen paling menggetarkan lainnya yakni malam khatam Al-Quran di akhir Ramadhan.

Saat imam melantunkan doa panjang setelah menyelesaikan bacaan juz ke-30, seluruh jamaah menangis bersama.

Tangisan tersebut memadukan perasaan sedih, syukur, dan rindu. Merayakan kesempatan yang Allah beri untuk beribadah di tempat paling suci di muka bumi.

Nikmati Tarawih di Masjidil Haram Bersama Maghfirah Travel

Ramadhan di Tanah Suci itu selalu menghadirkan kisah yang sulit dijelaskan. Seakan-akan ada yang merayap ke dalam hati. Kemudian jiwa pun lebih tenang dan siap menghadapi berbagai tantangan hidup.

Melalui Paket Umrah Ramadhan bersama Maghfirah Travel, Anda bisa merasakan langsung keagungan shalat Tarawih di Masjidil Haram. Meresapi setiap ayat, setiap sujud, dan setiap air mata haru yang jatuh di atas sajadah.

Maghfirah Travel hadir untuk mendampingi Anda merasakan pengalaman spiritual yang tak terlupakan ini.

Karena setiap langkah menuju Masjidil Haram adalah langkah menuju ampunan-Nya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *