Bayangkan suasana Masjidil Haram di bulan Ramadhan. Lampu-lampu berkilauan, lantunan ayat suci menggema, dan ribuan jamaah larut dalam doa.
Di antara malam-malam itu, ada satu malam yang lebih mulia dari seribu bulan: Lailatul Qadar.
Kini, bagaimana jika ibadah umrah yang penuh keberkahan itu dilakukan tepat di bulan Ramadhan, bahkan pada momen Lailatul Qadar?
Tidak hanya pahala yang berlipat, kita pun akan memperoleh pengalaman spiritual yang sulit digambarkan dengan kata-kata.
Apa saja sih keutamaan umrah Ramadhan di malam Lailatul Qadar? Mari kita bahas satu per satu.
1. Pahala Seperti Haji Bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
Di dalam sabdanya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berpesan, “Umrah di bulan Ramadhan setara dengan (pahala) haji bersamaku.” (Hr. Bukhari dan Muslim)
Luar biasa, masya Allah! Satu perjalanan umrah bisa menyamai pahala berhaji bersama Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Apabila dilakukan di malam Lailatul Qadar, tentu keberkahan ini semakin berlipat.
2. Dilipatgandakannya Amal Hingga Lebih dari Seribu Bulan
Lailatul Qadar disebut dalam Al-Quran sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan (QS. Al-Qadr: 3).
Itu berarti, ibadah apa pun yang dilakukan di malam ini akan bernilai lebih dari 83 tahun ibadah! Termasuk ibadah umrah pula. Alangkah istimewa jika seseorang mendapatkan kesempatan ini.
3. Doa Lebih Mustajab
Pintu langit terbuka luas ketika malam Lailatul Qadar tiba. Malaikat turun membawa rahmat, dan doa-doa jamaah mudah diijabah. Tatkala seorang muslim berdoa di Masjidil Haram setelah umrah, di malam penuh kemuliaan ini, peluang terkabulnya doa insya Allah menjadi sangat besar.
4. Menghapus Dosa dan Mengangkat Derajat
Umrah sendiri merupakan salah satu amalan penghapus dosa. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Umrah yang satu dengan umrah berikutnya adalah penghapus dosa di antara keduanya, dan haji mabrur tidak ada balasannya kecuali surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Jikalau umrah ini dilakukan di malam Lailatul Qadar, bukan hanya dosa yang terhapus, tetapi derajat seorang hamba pun diangkat oleh Allah dengan penuh kemuliaan.
5. Merasakan Kedekatan Spiritual yang Tak Tergantikan
Ada hal yang tak bisa diukur dengan angka. Di antaranya, ketenangan hati dan rasa dekat dengan Allah Ta’ala.
Saat ribuan jamaah menangis dalam sujud maupun membaca doa dengan penuh harap, suasana batin yang tercipta sangat mendalam. Bagi banyak orang, pengalaman tersebut biasanya menjadi momen titik balik dalam hidup mereka.
6. Kesempatan Langka yang Tak Selalu Datang Setiap Tahun
Tidak semua orang bisa merasakan umrah Ramadhan, apalagi di malam Lailatul Qadar. Kesempatan ini ibarat undangan khusus dari Allah.
Itulah sebabnya banyak jamaah yang berusaha menabung serta merencanakan jauh-jauh hari, agar bisa hadir di tanah suci pada bulan penuh berkah ini.
Tips Memaksimalkan Umrah di Malam Lailatul Qadar
Agar keberkahan malam mulia ini bisa diraih sepenuhnya, berikut beberapa hal yang bisa dipersiapkan:
- Perbanyak ibadah malam. Jangan lewatkan tarawih, tahajud, tadarus, atau berzikir.
- Fokus doa pribadi dan keluarga. Mintalah ampunan, kesehatan, dan keberkahan hidup.
- Perkuat niat dan keikhlasan. Pastikan tujuan utama tetap mencari ridha Allah Ta’ala.
- Gunakan waktu dengan bijak. Hindari terlalu banyak belanja atau jalan-jalan, fokus pada ibadah.
- Ikuti bimbingan muthawif umrah agar manasik dan doa sesuai sunnah.
Bersama Maghfirah Travel, Raih Umrah Ramadhan Penuh Berkah
Umrah di bulan Ramadhan, terlebih lagi di malam Lailatul Qadar, adalah kesempatan yang tak ternilai. Pahalanya berlipat, doa mudah diijabah, dan pengalaman spiritualnya membekas seumur hidup.
Maghfirah Travel hadir untuk mendampingi jamaah meraih pengalaman berharga ini.
Melalui program Umrah Ramadhan di awal, pertengahan, hingga 10 malam terakhir, jamaah dibimbing untuk mendapatkan keberkahan maksimal, termasuk kesempatan beribadah di malam Lailatul Qadar.
Karena umrah bukan sekadar perjalanan, melainkan undangan dari Allah menuju pengampunan, cinta, dan kedekatan yang tak tergantikan.