Menatap Ka’bah, apalagi untuk pertama kalinya, tentu menjadi momen yang sulit dilupakan. Air mata seringkali jatuh tanpa bisa ditahan, hati terasa penuh, dan lidah otomatis berdoa.
Namun, tahukah Anda? Di sekitar Ka’bah, ada satu tempat yang dianggap paling mustajab untuk memanjatkan doa. Itulah Multazam.
Banyak jamaah umrah mungkin pernah mendengar tentang Multazam, tapi belum semua memahami apa itu sebenarnya dan apa saja keutamaannya.
Yuk, kita ulas lebih dalam agar perjalanan umrah semakin bermakna!
Apa Itu Multazam?
Multazam merupakan sebuah area di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Walau panjangnya hanya sekitar dua meter, tetapi keistimewaannya begitu luar biasa.
Para ulama menjelaskan bahwa Multazam adalah salah satu tempat paling mustajab untuk berdoa.
Disebut Multazam karena jamaah biasanya merapatkan diri, menempelkan dada, wajah, dan tangan mereka di dinding Ka’bah sambil berdoa dengan penuh harap. Kata luzum dalam bahasa Arab berarti melekat atau menempel. Itulah asal-usul nama Multazam.
5 Keutamaan Multazam
1. Tempat Mustajab untuk Berdoa
Banyak riwayat menyebutkan bahwa doa di Multazam tidak akan ditolak oleh Allah Ta’ala.
Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu berkata, “Antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah disebut Multazam. Tidak ada seorang pun yang berdoa di sana tanpa dikabulkan oleh Allah.”
Karena itulah Multazam selalu dipenuhi jamaah yang menangis dan memohon dengan penuh kesungguhan.
2. Dicontohkan oleh Para Sahabat
Beberapa sahabat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, termasuk Ibnu Abbas dan Abdullah bin Umar, dikenal pernah menempelkan tubuh mereka ke Multazam lalu berdoa di sana.
Meskipun tidak ada doa khusus yang ditentukan, mereka mencontohkan adab dan kesungguhan dalam bermunajat.
3. Momen Intim Antara Hamba dan Allah
Berdoa di Multazam sering digambarkan sebagai momen yang sangat personal. Jamaah merapatkan tubuh, menangis, dan menuangkan seluruh isi hati mereka kepada Allah Ta’ala. Banyak yang mengaku merasa doa mereka lebih tulus dan khusyuk ketika berada di titik ini.
4. Tidak Ada Batasan Doa
Berbeda dengan doa-doa tertentu yang dianjurkan di lokasi spesifik, di Multazam jamaah bebas memohon apa saja. Baik tentang kesehatan, keberkahan rezeki, ampunan dosa, hingga permintaan pribadi.
Ulama menekankan bahwa inilah tempat terbaik untuk mengadu dan meminta langsung kepada Allah tanpa batas.
5. Menjadi Simbol Harapan dan Tawakal
Multazam bukan sekadar tempat fisik. Ia menjadi simbol bagaimana seorang hamba benar-benar bersandar kepada Allah Yang Mahakuasa.
Ketika menempelkan tubuh di sana, jamaah seakan menyerahkan seluruh hidup dan urusan mereka kepada Sang Pencipta, penuh harap akan kasih sayang dan pertolongan-Nya.
Baca juga Tips Umrah untuk Pemula.
Tips Saat Berdoa di Multazam
- Sabar dan tenang. Karena Multazam biasanya ramai, jangan memaksakan diri berdesak-desakan.
- Doa secukupnya. Tidak ada doa khusus, cukup berdoa dengan hati yang tulus.
- Hargai jamaah lain. Berikan kesempatan bergantian agar semua bisa merasakan.
- Fokus pada kualitas doa. Meskipun hanya sebentar, panjatkan doa dengan hati yang penuh tawakal.
Raih Doa Mustajab Bersama Maghfirah Travel
Multazam merupakan salah satu rahmat besar Allah yang diberikan kepada umat Islam. Tempat kecil di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah ini menjadi saksi jutaan doa jamaah dari seluruh dunia.
Namun, untuk bisa sampai ke Multazam dengan tenang dan dibimbing, tentu dibutuhkan pendampingan yang berpengalaman.
Bersama Maghfirah Travel, jamaah tidak hanya difasilitasi secara fisik, tetapi juga dibimbing dalam setiap langkah ibadah.
Didukung tim pembimbing yang memahami sunnah dan pengalaman panjang mendampingi jamaah, Maghfirah Travel membantu memastikan doa Anda di Multazam benar-benar dipanjatkan dengan penuh khusyuk.
Karena perjalanan umrah bukan sekadar sampai di Tanah Suci, melainkan turut memastikan setiap momen menjadi pengalaman yang bermakna dan tak terlupakan.
